Jepara (www.man1jepara.sch.id) – Meriah, itulah kata yang tepat untuk menggambarkan kegiatan Launching Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Madrasah Kabupaten Jepara tahun 2025 secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati (Wabup) Jepara M. Ibnu Hajar. Acara ini dirangkai dengan Gebyar Muharram 1447 Hijriah. Apel pembukaan digelar di Alun-alun 1 Jepara pada Kamis, (26/6/2025) pagi. Hadir pula dalam acara tersebut jajaran Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag Jepara H. Akhsan Muhyiddin, sejumlah kepala perangkat daerah, serta sejumlah tamu undangan.
Dalam sambutannya Wabup menegaskan bahwa Porseni ini merupakan ajang besar yang dinanti-nantikan oleh keluarga besar madrasah sebagai wahana adu bakat juga ruang pembinaan karakter siswa melalui nilai-nilai luhur antara lain sifat sportivitas, kerja sama tim, kejujuran, dan tanggung jawab, serta semangat dalam berjuang meraih prestasi terbaik.
“Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk membangun karakter generasi muda, khususnya menumbuhkan potensi siswa, menjaring atlet dan seniman muda, serta mempererat silaturahmi dan Ukhuwah Islamiyah antar madrasah di seluruh Kabupaten Jepara,” pungkasnya.
Kepala MAN 1 Jepara yang turut menghadiri acara menyatakan pergantian Tahun Baru Islam dapat menjadi momentum memperbaiki diri, secara lahir dan batin.
“Sebagai muslim, kita harus menjadikan esok lebih lebih baik dari hari ini dan hari ini lebih baik dari hari kemarin,”tandas Rif’an.
“Semoga civitas akademika MAN 1 Jepara selalu dalam berkah dan Rahmat Allah SWT. Madrasah kita juga semakin lebih maju dan mampu mewujudkan harapan masyarakat yaitu menghasilkan generasi unggul yang berakhlak mulia,” tambahnya
Apel ini diikuti kurang lebih 3000 peserta MI, MTs, dan MA, Apel selesai dilanjutkan pertunjukan kebolehan perwakilan beberapa madrasah yang berlangsung dengan meriah, dilanjutkan karnaval 200 mobil hias.
Acara berlanjut sore dan malam hari, berupa doa awal dan akhir tahun hijriyah, yang dilaksanakan di halaman Setda Kab. Jepara. serta puncak acara yaitu pengajian akbar dengan mengundang KH. Akhmad Marzuki dan Gus Kautsar (Muhammad Abdurrahman Al Kautsar), pimpinan pondok pesantren Al Falah Ploso, Mojo, Kediri.
Tetapi karena suatu hal Gus Kautsar berhalangan hadir digantikan oleh KH. Ahmad Asnawi. (zk/rp)